Musik Liturgi Inkulturasi Dayak Sebagai Pendekatan Pastoral Dalam Meningkatkan Partisipasi Umat Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya
Keywords:
Musik Liturgi Inkulturasi, Pendekatan Pastoral, Partisipasi UmatAbstract
Skripsi Ini Berjudul Musik Liturgi Inkulturasi Dayak Sebagai Pendekatan Pastoral Dalam Meningkatkan Partisipasi Umat Katedral Santa Maria Palangka Raya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran partisipasi umat Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya, peran musik liturgi inkulturasi Dayak dalam perayaan liturgi, dan implikasi dari musik liturgi inkulturasi Dayak. Melalui studi ini diharapkan agar umat yang bersuku Dayak maupun yang bukan bersuku Dayak dapat berpartisipasi secara penuh, aktif, dan sadar dalam bernyanyi sesuai dengan hakikat liturgi yang dituntut oleh liturgi dalam dokumen Sacrosanctum Concilium art. 14.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2021 di Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipatif, wawancara semiterstruktur, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 11 orang yang terdiri dari Pastor Paroki, Suster, Katekis, dan Umat. Teknik analisa data menggunakan teori Miles and Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa, kurangnya partisipasi umat dalam bernyanyi pada saat perayaan liturgi. Gejala yang nampak atas permasalah tersebut adalah kurangnya keterlibatan umat dalam latihan koor. Kehadiran musik inkulturasi Dayak yang diupayakan Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya dalam menanggapi permasalahan tersebut membuat umat berpartisipasi aktif dalam bernyanyi. Peran dari musik liturgi inkulturasi Dayak membantu umat mengungkapkan iman dengan penuh kerendahan hati melalui budayanya, membantu umat semakin mencintai dirinya, sesama, budaya dan Penciptanya. Implikasi musik inkulturasi Dayak sebagai pendekatan pastoral di Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya adalah Universalitas Gereja Katolik atau Kesatuan dalam Gereja Katolik walaupun berbeda Suku dan Budaya melalui Allah Tri Tunggal.
Simpulan dari penelitian ini adalah kurang partisipasi umat Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya dalam bernyanyi. Tujuannya adalah melalui perayaan liturgi dan musik inkulturasi Dayak, umat dapat merasakan kehadiran Allah secara lebih sederhana.
References
Agustinus.2011.Perkawinan Adat Suku Dayak Ma’anyan Dalam Liturgi
Sakramen Gereja Katolik di Ampah Kecamatan Dusun Tengan Kabupaten Barit Timur Kalimantan Tengah. Denpasar:Program Magister Ilmu Agama dan Kebudayaan Pasca Sarjana Universitas Hindu Indonesia.
Alkitab Deuterokanonika.2008.Jakarta:Lembaga Alkitab Indonesia
Batmyanik, Aloysius.2012. Inkulturasi dalam Ibadah Suatu Tinjauan Pastoral Teologis: Jurnal Masalah Pastoral Vol. I, No.1.2012.Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan.vol 29.no.4
Darmadi, Hamid. Dayak Asal Usul dan Penyebarannya di Bumi Borneo(1):Sosial Horizon:Jurnal Pendidikan Sosial Vo.3, No.2 Data statistik keuskupan Palangka Raya https://kalteng.kemenag.go.id/file/file/GONDO/5121594825087.pdf. Diakses pada 17 April 2021.
Dokumentasi dan Penerangan KWI.1993.Dokumen Konsisli Vatikan II. Jakarta:Obor
Ernest.2018.Nyanyian dalam Perayaan Ekaristi: Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan Vol. 29 no.2
Garinsingan, Antonio.2018.Alat Musik Liturgi:Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan.vol 29.no.4
Hermawan, Joko Antonius.2017. Pengaruh Nyanyian Liturgi “BBT” Terhadap Partisipasi Kaum Muda Dalam Perayaan Ekaristi:Jurnal Teologi, Vol.06 no.02
Kaelan, M.S.2010.Metode Penelitian Agama Kualitatif Interdisipliner. Yogyakarta:Paradigma
Khoiriyah, Niswati And Syahrul Syah Sinaga.2017.Pemanfaatan Pemutaran Musik Terhadap Psikologi Pasien Pada Klinik Ellena Skin Cari Di Kota Surakarta:Jurnal Seni Musik.Vol.6.No.2
Komisi Liturgi Konferensi Wali Gereja Indonesia.2013. Liturgi Selalu diperbaharui.Makasar:Liturgia Semper Reformanda Est.
Konsili Vatikan II.1993. “Konstitusi Dogmatis”(LG) dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terj. R. Hardawiryana, S.J.Jakarta:Dokumentasi dan Penerang KWI-Obor.
.1993.“Konstitusi tentang Liturgi Suci”(SC) dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terj. R. Hardawiryana, S.J.Jakarta:Dokumentasi dan Penerang KWI-Obor.
Lelaona, Yohanes Antonius. 2018. Merayakan Keselamatan dengan Tertata dan Khidmat:Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan.vol 29.no.4
Lion, Eddy., And Helmuth Y.Bunu.2013.Metode Penelitian Kualitatif.Jakarta:Jenggala Pustaka Utama.
Lontan, J.U.1974.Sejarah hukum adat dan adat istiadat Kalimantan Barat.Jakarta:Bumi Restu
Mariyanto, Ernest. 2018. Nyanyian dalam Perayaan Ekaristi:Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan.vol 29.no.4
Martasudjita, Emanuel.2015.Implementasi 50 Tahun Sacrosanctum Concilium di Gereja Katolik Indonesia:Liturgi Selalu di Perbaharui.Jakarta:Mitra Komisi Liturgi/Komisi Liturgi KWI
Martasudjita.1999.Pengantar Liturgi(Makna, Sejarah dan Teologi Liturgi).Kanisius:Yogyakarta
Metom, Philipus Benitius.2017.Panduan Pastoral Musik Liturgi.Timor-NTT :Bajawa Press Yogyakarta
Mohlberg.1956.Tata Upacara Sakramen dari Verona (Sacramentarium Veronense/Leonianum) no. 1265
Mudjijo, Paulus And Wayan Joko Suyanto.2012.Pengantar Pastoral.Jakarta:Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik Kementrian Agama Republik Indonesia.
Mukhlis.2020.Teknik Penulisan Puisi teori dan pendekatan. Metafora Internusa:Jakarta
Nawawi, hadari.2007.Metode Penelitian Bidang Sosial.Yogyakarta:University Gadjah Mada
Prier, Karl Edmund.2014.Inkulturasi Musik Liturgi II.Yogyakarta:Pusat Musik Liturgi
.2015. Inkulturasi Musik Liturgi:Liturgi Selalu di Perbaharui.Jakarta:Mitra Komisi Liturgi/Komisi Liturgi KWI Pusat Musik Liturgi.2018.Madah Bakti.Yogyakarta:PD Selamat
Riwut, Tjilik. 1993.Kalimantan Membangun Alam dan Kebudayaan. PT. Tiara Wacana Yogya:Yogyakarta.
Rupa, Calvin Sholla.2016. Ciri Khas Seorang Gembala Berdasarkan Perspektif 1 Petrus 5:1-4:Jurnal Jaffray, Vol. 14, No. 2
Rusae, Yohanes.2018. Musicam Sacram Perayaan dan Nyanyian Misa:Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan.vol 29.no.4
Salam, Muhammad Ramlan.2010. Partisipasi Masyarakat Dalam Peningkatan Kualitas Permukiman Dikawasan Pusat Kota Palu:Jurnal “ Ruang “ Volume 2 Nomor 2. https://media.neliti.com/media/publications/220970- partisipasi-masyarakat-dalam-peningkatan.pdf .Diakses pada 15 April 2021
Sigoama.A.1984.Komposisi Lagu menuju Musik Liturgi. Nusa Indah: Yogyakarta
Simbolon, Sori Tjandrah.2020. Model Pelayanan Pastoral Konseling terhadap orang sakit berdasarkan Lukas 10:33-35 :Jurnal Teologi Amreta. Vol.3, No.2. https://media.neliti.com/media/publications/326372-model- pelayanan-pastoral-konseling-terha-1cc34235.pdf. diakses pada 11 Maret 2021
Siyoto, Sandu. 2015. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta:Literasi Media Publishing
.2015.Musik Liturgi:Liturgi Selalu di Perbaharui.Jakarta:Mitra Komisi Liturgi/Komisi Liturgi KWI Somba, R Somba.2018. Alat Musik Liturgi Sesuai Konsili Vatikan II:Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan.vol 29.no.4
Sugiri, Heuvel v.d AND Team. Misi Evangelisasi.Jakarta:Sekolah Evangelisasi Pribadi Shekinah-BPK PPK KAJ.
Sugiyono.2015.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung:Alfabeta
Sutrisnaatmaka, A.M.2003.Kumpulan Tulisan Segi-segi Ekaristi:Misi Dan Inkulturasi.Keuskupan Palangka Raya:Palangka Raya
.2012.Ekaristi Tanda Kesatuan Gereja dan Sumber Cinta Bagi Sesama.Yogyakarta:Yayasan Pustaka Nusatama
Syelin, Umur Hendi.2020. Strategi Pelayanan Pastoral Bagi Kaum Awam Menurut Bapa Gereja Gregorius Agung : Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika,Vol.3 No.1. https://media.neliti.com/media/publications/314889- strategi-pelayanan-pastoral-bagi-kaum-aw-0dab34a4.pdf. Diakses pada 11 Maret 2021
Tangi, Antonius Marius.2015.Inkulturasi Liturgi:Liturgi Selalu di Perbaharui.Jakarta:Mitra Komisi Liturgi/Komisi Liturgi KWI
Ujan, Bernadus Boli.2018. Daya Dampak Musik-Nyanyian:Liturgi Sumber dan Puncak Kehidupan.vol 29.no.4
.2015.Sakramentali dan Inkulturasi:Liturgi Selalu di Perbaharui.Jakarta:Mitra Komisi Liturgi/Komisi Liturgi KWI Wibowo, Gatot.2015.Sejarah Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya. http://www.kepraya.org/sejarah-paroki-katedral-st-maria-palangka-raya/ . Diakses pada 19 April 2021.
Yuliyanto.2017.Peranan Hukum Adat Masyarakat Dayak Dalam Menyelesaikan Konflik Untuk Mewujudkan Keadilan Dan Kedamaian:Jurnal Rechtsvinding.Vol 6.No 1. file:///C:/Users/RiskyMan/Downloads/134-288-3-PB.pdf. Diakses pada 11 Maret 2021